Langsung ke konten utama

kangen nulis

aaahhhhhhhh kangen kamu, kangen nulis, maafkan sedikit terabaikan, semenjak kepindahan ke jakarta masih belum bisa membagi waktu dengan baik, karena pekerjaan di kantor juga banyak dan setelah sampai rumah, pekerjaan  sebagai ibu rumah tangga sudah menanti, maklum suami saya itu sangat suka makanan yang dimasak oleh saya, meskipun mungkin rasanya ya begitulah, tapi apapun yang dimasak oleh istrinya dia pasti makannya lahap, jadi saya senang mempersiapkan semua untuknya :).

sebenernya ini mau cari materi soalnya hari kamis besok, komandanku yang ganteng memerintahkan saya untuk ngajar di daerah slipi, aaaaaaahhhhhhh dag dig dug pisan, tapi harus dijalani. sebenernya kemaren udah sempet ikut senior mendampingi beliau ngajar, udah ada gambaran sih tapi besok itu aku dilepas sendiri huahuahuahua,,,,,,,,alloh lancarkan semuanya aaamiin.

lagi nyari sejarah soal ejaan yang pernah ada di indonesia nih, buat pengetahuan aja sih, kali2 ada yang nanya barang bukti tahun 45 kan ejaan beda sama sekarang, tapi malahan tergoda menulis :)

terima kasih kamu karena telah menjadi media dikala saya senang sedih bahagia terharu dll, dan kamu tahu, hidup saya sekarang begitu sempurna dan selalu dipenuhi kebahagiaan, makasih robb atas segala nikmat yang telah engkau karuniakan, makasih Mr. Setiyono karena selalu membuat saya bahagia disetiap detiknya, aku mencintaimu :*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

pertanyaan Mr. Setiyono

teringat percakapan semalam di telp, suamiku Mr. Setiyono tiba-tiba bertanya sebuah pertanyaan yang simple : Mr. S: yang,,,gimana tadi di kantor?ada BAP ga? Me: lagi gak ada BAP jadi cuma internetan aja  Mr.S: trus,,,jadi kamu tidak menghasilkan produk apa-apa dong buat kantor Me: tadi cuma bikin nota dinas aja  Mr. S: nah,,itu kan salah satu produk / hasil karya buat kantor juga  Me: (dalam hati) oooh gitu yah  kemudian Mr. Setiyono bilang : "kadang aku berpikir, apa yah yang mereka (orang-orang di subbid) lakukan kalo gak ada BB dateng, ya kadang aku lihat ada yang pulang atau cuma bergosip atau mungkin main game, tapi aku rasa agak kurang gimana gitu, kan kita sudah digaji full sama pemerintah berarti tiap hari minimal ada satu karya yang kita berikan untuk kantor meskipun itu cuma bikin surat. " akupun menanggapi pernyataannya: ya mungkin yang, kan ada saat dimana BB kita banyak kita bener-bener diporsir kerja melebihi jam kerja kita, nah ...

menunggumu

Pagi menjelang siang ini tiba-tiba aja pengen nulis, rasanya pengen menceritakan apa yang sedang terjadi dalam episode kehidupan sy kali ini.  Sy sedang menunggu kelahiran si kk (panggilan untuk anak pertama sy+suami) sekarang udah masuk 39 minggu tp blm ada kontraksi berarti, kayanya mungkin si kk masih betah di perut ibunya.  Sempet agak stress jg krn sy udah cuti ampir 3 minggu tp si kk masih anteng aja di dalem, tp sy disadarkan bahwa Alloh punya waktu terbaik untuk mengeluarkan kk, yg bs dilakukan  dlm menunggu persalinan adalah usaha disertai doa. Tiap pagi berjalan  kurang lebih 1 jam menyusuri sawah di banyumas, belum nyuci manual biar pas ngebilasnya bisa jadi olahraga, jalan jongkok, nungging, duduk posisi yoga sudah dilakukan semua tp kontrol ke dokter kemaren si kk masih blm masuk jalan lahir, tapi insyaallah sy tidak menyerah dan tetap berprasangka baik sm Alloh, usaha sy harus lebih keras lagi.  Kemaren sempat dilema karena dokter...

sayap-sayap yang tak pernah patah

Bismillah.... Mari kita bicara tentang orang-orang patah hati... Atau kasihnya yang tak sampai, Atau cintanya yang tertolak, Atau ceritra cintanya yang penuh pengkhianatan, Seperti sayap-sayap Gibran yang patah, atau kisah kasih Zainuddin dan Hayati yang kandas ketika kapal Vanderwickjk tenggelam, atau mungkin kisah  cinta Qais dan Laila yang membuat mereka ‘Majnun’, lalu mati... Atau, jangan-jangan ini juga cerita tentang cintamu sendiri, yang kandas dihempas takdir, atau layu tak berbalas. Itu hanya cerita cinta yang digali dari air mata. Dunia tidak berwarna merah jambu, itu hanya ada dalam cerita Qais yang telah majnun dan meratap di tengah gurun kenestapaan sembari memanggil burung-burung: Oooo Burung adakah yang mau meminjamkan sayap Aku ingin terbang menjemput sang kekasih hati Di alam jiwa, sayap cinta itu sesungguhnya tak pernah patah. Kasih selalu sampai disana. “ Apabila   ada cinta di hati yang satu, pastilah ada cinta ...